Singaraja – Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Undiksha kembali menggelar Yudisium periode Mei secara daring pada Jumat (15/07/2022) pagi. Yudisium kali ini diikuti sebanyak 243 peserta dengan rincian 12 orang dari Program Studi Teknologi Pendidikan (TP), 09 orang dari Program Studi Bimbingan dan Konseling (BK), 205 orang dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), dan 17 orang dari Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD). Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr. I Made Tegeh, S.Pd., M.Pd., menyambut bangga atas lahirnya sarjana anyar ini. Pihaknya berpesan kepada mahasiswa yang telah lulus, dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh selama mengenyam pendidikan di Fakultas Ilmu Pendidikan dengan baik. Selain itu, sebagai alumni mereka dihimbau untuk senantiasa menjaga nama baik almamater. Dikatakan pula alumni memiliki peranan penting dalam peningkatan capaian Indikator Kinerja Utama (IKU), yakni berkaitan dengan keterserapan mahasiswa di dunia kerja serta melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi.
“Kami berharap agar mereka yang telah di yudisium bisa segera menyelesaikan administrasi, sehingga bisa mendaftar wisuda. Setelah itu, tentu mereka akan menjalani kehidupan baru, bisa sebagai mahasiswa S2, memasuki dunia kerja, atau berwirausaha. Berkaitan dengan itu, tentu kami dari pimpinan berharap mereka bisa menjaga nama baik almamater, semoga mereka dapat meniti karir dengan penuh kesuksesan”, harapnya.
Pada gelaran yudisium kali ini, posisi pamuncak berhasil diraih I Gusti Ngurah Kade Angga Juliartawan, dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dengan IPK 3,98 (Cumlaude). Ia yang dijumpai di Gedung A FIP Undiksha, meluapkan rasa bahagianya dapat meraih predikat IPK Pamuncak. Menurutnya capaian ini tak terlepas dari dukungan berbagai pihak, baik dari keluarga, dosen pembimbing, serta rekan sejawat. Lebih lanjut pihaknya berharap kedepan FIP Undiksha mampu menjadi Trendsetter Fakultas di Undiksha maupun di Asia. “Suatu hal yang luar biasa bisa memperoleh predikat pamuncak. Tentunya hal ini berkat dukungan dari keluarga, dosen-dosen di Fakultas Ilmu Pendidikan, yang begitu luar biasa memberikan bimbingan dan motivasi, serta teman-teman yang selalu memberikan dorongan ke arah yang lebih baik. Kedepan saya ingin berkarir terlebih dahulu, sembari menunggu peluang beasiswa untuk melanjutkan studi S2. Saya berharap semoga Fakultas Ilmu Pendidikan tetap menjadi fakultas yang terbaik di Undiksha, dan semoga semakin banyak prestasi yang mampu diraih”, pungkasnya. (hms Dewa Nida)