Singaraja ­– Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Undiksha menuntaskan rangkaian gelaran Pemilihan Remaja Berbudi Pekerti XVIII Tingkat Nasional, Tahun 2022 di Gedung Auditorium Undiksha Singaraja, Jumat (28/10/2022). Setelah melewati rangkaian penilaian yang sangat ketat, tersisa 10 besar finalis yang akan memperebutkan kursi remaja berbudi pekerti di masing-masing kategori. Uji wawasan berkaitan dengan Ipoleksosbudhankam, Budi Pekerti, Pendidikan Karakter, Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan Kurikulum Merdeka, menjadi sederet parameter dalam perhelatan bergengsi yang menjadi agenda rutin BEM FIP Undiksha itu.

Usai kegiatan, Kepala Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah VIII, Dr. Ir. I Gusti Lanang Bagus Eratodi, S.T., M.T., IPU., ASEAN.ENG., APEC.Eng., sangat mengapresiasi ajang yang digaungkan oleh BEM FIP Undiksha. Ia menilai, kegiatan ini selaras dengan kebijakan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim, B.A., M.B.A., tentang transformasi pendidikan, dalam hal ini adalah penguatan pendidikan karakter. Lebih lanjut, pihaknya berharap gelaran PRB ini dapat tercatat dalam Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Dekan FIP Undiksha, Prof. Dr. I Ketut Gading, M.Psi., menganggap pemilihan remaja berbudi pekerti ini sebagai indikator pencapaian visi FIP Undiksha sebagai Fakultas Trendsetter di Asia. Dia menegaskan peran penting Fakultas Ilmu Pendidikan sebagai pionir dalam upaya pengembangan karakter bagi generasi muda.

“Kami berharap para finalis mampu menjadi agen perubahan, mendorong semakin banyak remaja yang memiliki budi pekerti yang baik. FIP Undiksha telah menjadi pelopor dalam memberikan perhatian pada pembentukan budi pekerti, yang saat ini menjadi fokus utama pendidikan global,” katanya.