Singaraja – Kabupaten Buleleng sukses petik 3 emas pada Cabang Olahraga (Cabor) Sepak Takraw Putri dalam perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XV tahun 2022 yang berlangsung di Gelanggang GOR Undiksha Jinengdalem, beberapa lama ini. Capain tersebut, tak lepas dari kontribusi Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan yang tergabung dalam 3 Nomor Quadrant, Regu, dan Tim yang ketiganya berhasil mendulang medali. Keberhasilannya meraih emas, dibubuhkan dengan skor telak 2 – 0 atas Kabupaten Gianyar. Capaian ini tentu sangat membanggakan bagi almamater.
Mari kita kenal lebih dekat sosok Karisma.
Pemilik nama lengkap Putu Karisma Pebriyanti ini, merupakan putri kelima dari pasangan Nyoman Buda dan Nengah Sri Wasning. Ia yang lahir di Pakisan, 04 Februari 2022 itu mengaku telah terjun ke dunia Sepak Takraw, sejak duduk di bangku 3 Sekolah Dasar. Kiprahnya pun telah mendulang sejumlah prestasi, diantaranya dalam Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) dan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov). Tekadnya menjadi seorang atlet mendapat respon positif dari pihak keluarga, hal itu terbukti hingga saat ini, pihaknya kembali memperkuat Buleleng dalam gelaran pesta olahraga multi event di pulau dewata tahun 2022.
Ia yang akrab disapa Karisma, kini mengenyam pendidikan di Fakultas Ilmu Pendidikan Undiksha, dengan mengambil konsentrasi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) semester 5. Dirinya dikenal sebagai pribadi yang aktif, cekatan, dan juga terampil dalam kepengurusan Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Dasar (HMJ Pendas). Tak hanya berprestasi dalam bidang olahraga, kiprahnya dalam bidang Akademik juga patut diperhitungkan. Pasalnya di berbagai kesempatan, Karisma selalu tampil apik dalam kompetisi ilmiah, baik di kancah Regional maupun Nasional.
Torehan gemilang itu mendapat apresiasi penuh dari Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Putu Aditya Antara, S.Pd., M.Pd.
“Prestasi yang sangat luar biasa. Jadi seharusnya, mahasiswa memang seperti ini, menyeimbangkan antara otak kanan dan otak kiri, tak hanya mengembangkan diri dalam akademik perkuliahan, tetapi harus berprestasi di berbagai lomba”, ujarnya.
Menurutnya, hal ini sangat baik dalam rangka mendukung pemeringkatan Simkatmawa mendatang. Disampaikan pula, sebagai bentuk apresiasi, pimpinan telah menyiapkan insentif bagi mahasiswa yang berhasil meraih juara 1, 2, dan 3 sebagai upaya memotivasi mahasiswa, untuk terus berprestasi.
“Mahasiswa yang mendapatkan juara, kita akan berikan insentif dari fakultas, di akhir tahun nanti, agar mereka terus berjuang untuk dirinya, fakultas ilmu pendidikan, dan juga Undiksha”, sambung Adit.
Lebih lanjut, Wakil Dekan asal Desa Medahan itu menyampaikan, pimpinan terus berupaya untuk meningkatkan prestasi mahasiswa. langkah yang dilakukan, tentu dengan melakukan pembinaan, pendampingan, serta menyiapkan dana khusus.
“Kami di FIP telah membuat komunitas-komunitas ilmiah, seni, dan olahraga, sebagai langkah meningkatkan prestasi mahasiswa. Selain itu, kami juga akan mengkonversi juara 1, 2, dan 3 ke dalam nilai mata kuliah”, pungkasnya (hms Dewa Nida)
